Pemkot Mataram Berikan Bantuan kepada Nelayan Terdampak Bencana Hidrometeorologi
Cuaca ekstrem dan gelombang tinggi yang melanda perairan Kota Mataram, khususnya di sejumlah daerah pesisir, telah mengganggu aktivitas para nelayan yang tidak bisa melaut selama lebih dari empat hari. Dampak tersebut dirasakan cukup besar oleh masyarakat yang menggantungkan hidupnya pada sektor perikanan.
Sebagai respons atas kondisi tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram memberikan bantuan kepada 44 Kepala Keluarga (KK) nelayan yang terdampak bencana hidrometeorologi. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Wali Kota Mataram, TGH Mujiburrahman, dalam acara yang berlangsung di Batu Ringit Utara, pada Kamis (05/12/2024).
Bantuan yang diberikan berupa paket sembako yang mencakup bahan kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, dan bahan makanan lainnya. Diharapkan, bantuan ini dapat meringankan beban hidup para nelayan yang mengalami kesulitan ekonomi akibat terganggunya aktivitas melaut.
Pemerintah Kota Mataram menyatakan bahwa bantuan ini merupakan bentuk perhatian dan kepedulian terhadap masyarakat yang terkena dampak bencana alam, serta komitmen pemerintah untuk mendukung sektor perikanan yang sangat bergantung pada kondisi cuaca dan alam.
Wakil Wali Kota Mataram, TGH Mujiburrahman juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang dapat mempengaruhi berbagai sektor ekonomi, khususnya bagi mereka yang bekerja di sektor yang bergantung pada kondisi alam seperti perikanan.