1 month ago
Mataram Siap Jadi Tuan Rumah Rinjani Travel Mart 2024, Tingkatkan Pariwisata NTB
Kota Mataram ditunjuk sebagai tuan rumah Rinjani Travel Mart (RTM) 5, sebuah langkah strategis yang menegaskan posisinya sebagai pintu gerbang utama menuju pulau-pulau lain di Lombok dan Nusa Tenggara Barat (NTB). Pjs Walikota Mataram, Tri Budiprayitno, menekankan pentingnya Mataram dalam mempromosikan kekayaan wisata sejarah, budaya, religi, dan kuliner otentik yang ditawarkan daerah tersebut.
Taman Loang Baloq, salah satu destinasi unggulan di Kota Mataram, baru-baru ini meraih Anugerah Desa Wisata Kategori Souvenir dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022, menambah nilai lebih bagi kota ini sebagai destinasi wisata. "Pulau Lombok sudah menjadi branding tentang pariwisata yang lengkap, mulai dari pantai yang elok hingga budaya yang beraneka ragam dan religiusitas," ungkap Tri Budiprayitno dalam acara Gala Dinner Rinjani Travel Mart di Hotel Lombok Gorden, Senin (04/11/2024).
Data menunjukkan bahwa NTB terus menarik minat wisatawan, baik domestik maupun internasional, dengan jumlah kunjungan yang melebihi target. Pada tahun 2023, lebih dari 2 juta wisatawan mengunjungi NTB, dan hingga akhir Juni 2024, angka ini telah mencapai lebih dari 800 ribu orang.
Keberhasilan penyelenggaraan Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika pada 27 hingga 29 September 2024 juga memberikan dampak signifikan pada sektor pariwisata, khususnya perhotelan, dengan tingkat hunian hotel mencapai 95 persen di Kute dan 80 persen di Kota Mataram.
Dalam kesempatan ini, Walikota juga mengapresiasi pengusaha pariwisata lokal, UMKM, dan pengelola desa wisata yang telah berkontribusi dalam menghadirkan produk dan layanan menarik. "Kami berharap, melalui Rinjani Travel Mart ini, akan terbuka peluang kerja sama yang saling menguntungkan, serta semakin mempromosikan NTB sebagai destinasi wisata berkelas dunia," harapnya.
Rinjani Travel Mart 2024 diharapkan dapat menjadi momentum bagi pengembangan pariwisata NTB, menarik lebih banyak wisatawan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. (TK-Diskominfo)